Menaker Ida Ungkap Pentingnya Tingkatkan Keterwakilan Perempuan di Posisi Manajerial

Menaker Ida Ungkap Pentingnya Tingkatkan Keterwakilan Perempuan di Posisi Manajerial
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah secara resmi membuka Conference on Women's Leadership in Public Sector Organizations for Productivity Enhancement di Jakarta, Rabu (27/9). Foto: Dokumentasi Humas Kemnaker

Perempuan juga memiliki bakat dalam menjalin jejaring, memiliki komunikasi yang lebih baik dan lebih luwes dibandingkan lelaki.

"Perempuan yang diberdayakan memiliki rasa percaya diri. Dia dapat menentukan pilihannya sendiri dan memiliki akses ke peluang dan sumber daya yang memberinya banyak kesempatan opsi yang dapat diambil,," ungkapnya.

APO adalah organisasi antarpemerintah yang bersifat regional dan didedikasikan untuk meningkatkan produktivitas di seluruh kawasan Asia-Pasifik melalui kolaborasi timbal balik.

Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki kerja sama bebas dan aktif dengan berbagai negara telah menjadi anggota beberapa organisasi kerja sama internasional secara bilateral maupun multilateral di tingkat regional.

Sekjen APO Dr. Indra Pradana Singawinata dalam sambutannya menegaskan status perempuan dalam posisi kepemimpinan dan inisiatif, harus dilakukan untuk meningkatkan keterwakilan mereka dalam kegiatan ekonomi agar mendorong inklusivitas yang lebih besar.

Konferensi dihadiri sekitar 150 orang yang berasal dari negara-negara Anggota APO, antara lain Bangladesh, Kamboja, China Rep. of, India, Indonesia, Korea Rep. of,, Malaysia, Mongolia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Lanka, Thailand, Turkiye dan Vietnam.

Mayoritas peserta konferensi merupakan perempuan yang menjadi pemangku kepentingan di sektor publik. (mrk/jpnn)

Menaker Ida Fauziyah ungkap ini saat membuka konferensi kepemimpinan perempuan yang berlangsung di Jakarta selama dua hari ini, yakni 27-28 September 2023.


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News