Menanti Kiprah Bang Jali di Sriwijaya FC

Menanti Kiprah Bang Jali di Sriwijaya FC
Manuchehr Jalilov menjalani tes medis. Foto: SFC

Ahmad Haris, Sekretaris Sriwijaya FC menyampaikan, datangnya Jalilov melengkapi potongan puzzle tim mereka. Sriwijaya FC juga menjadi salah satu tim yang cukup agresif dalam menyiapkan tim.

Sebelumnya Rahmad Darmawan dipulangkan setelah dua tahun menangani T-Team di Liga Super Malaysia.

“Kami tak lihat latar belakangan negaranya, kalau kualitasnya bagus, sesuai dengan kebutuhan tim, kenapa tidak,” sebut Haris merujuk kedatangan Jalilov ke Palembang.

Selanjutnya, masalah adaptasi juga menjadi persoalan berbeda, pemain dari Tajikistan punya style yang cukup berbeda dengan Indonesia.

Hal ini disampaikan Ratna Mustika, agen dari ketiga pemain Tajikistan yang merumput di Indonesia.

“Tetapi karena mereka pemain timnas, tentu adaptasi bukan menjadi masalah besar,” katanya, terangnya seperti dilaporkan Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group).

Fenomena pemain Tajikistan yang mulai beredar di Indonesia diakui Ratna untuk menyegarkan suasana. Sebab, pada musim lalu, pemain Jepang-Korsel mendominasi slot Asia.

Total ada 13 pemain slot Asia yang berasal dari Jepang dan Korsel. Termasuk Masahito Noto (Jepang) di Persiba Balikpapan yang tersingkir di pertengahan musim.

Manuchehr Jalilov alias Bang Jali, tidak sendiri. Ada dua lagi rekannya, yakni Nuriddin Davronov dan Fathkullo Fatkhuloev.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News