Menanti Tangis Inggris

Menanti Tangis Inggris
BELUM MENYERAH: Arsenal akan menumpahkan semua kemampuannya untuk menakhlukkan Bayern Munchen demi lolos ke babal selanjutnya di ajang Liga Champions. FOTO: net
Inter dikalahkan 0-1 oleh Bayern pada first leg di Giuseppe Meazza melalui gol Mario Gomez pada injury time. Namun, pada second leg di Allianz Arena, Inter mengalahkan Bayern 3-2. Skor agregat 3-3, tapi Inter yang lolos karena mencetak lebih banyak gol di kandang lawan.

Masalahnya, jumlah gol yang harus dikejar The Gunners tidak sedikit. Belum lagi performa klub asal London itu angin-anginan sepanjang musim ini. Dalam lima laga terakhir di semua ajang, Arsenal kalah tiga kali dan menang dua kali.

"Ambisi kami tetap sama. Kami tidak berangkat ke sana dengan berkata dalam hati bahwa kami tak mungkin lagi lolos. Sama sekali tidak. Kami akan berangkat ke Munchen dan berharap bisa membalikkan keadaan," ucap Wenger.

Bayern sendiri saat ini tidak mau mengulang kesalahan musim lalu: berpeluang meraih tiga gelar (treble winners), tapi malah mengakhiri musim tanpa gelar. "Di Liga Champions tidak ada tempat buat kesalahan kecil. Itu tak termaafkan," kata Karl-Heinz Rummenigge, CEO Bayern. Menurut dia, perjalanan masih panjang. "Kami tidak perlu berpikir terlalu jauh. Selesaikan dulu tugas melawan Arsenal," ujar legenda hidup timnas Jerman itu. (ham/c11/ca)

MUNCHEN - Setelah Manchester United tersingkir, Arsenal menjadi satu-satunya klub Inggris yang tersisa di babak 16 besar Liga Champions. Sayang,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News