Mencekam! Bapak 3 Anak Tewas, Keluarga Mengamuk di Tempat Hiburan Malam

Mencekam! Bapak 3 Anak Tewas, Keluarga Mengamuk di Tempat Hiburan Malam
Ilustrasi. Foto: pixabay

Nah sekitar pukul 04.00 WIT, pihak keluarga memalang Jalan Sam Ratulangi depan Toko Mujur, Kampung Baru. Karena kejadian bermula di depan SL, rekan dan keluarga berniat menemukan pelaku di gedung SL. Dengan emosi memuncak, massa menyerang gedung SL.

Pos keamanan dilempari dengan batu, sebuah mobil Avanza hitam yang terparkir dilempar batu, sebuah motor lalu dibakar hingga hangus tinggal kerangka. Massa lalu merangsek ke lantai dua gedung SL dan menyulutkan api. Sontak suasana SL gaduh. “Semua anggota kami langsung turun ke lokasi, untuk menenangkan massa,” kata Maith.

Massa akhirnya berhasil dibubarkan. Mereka lalu berkumpul ke kamar jenazah RSUD Sorong. Di depan kamar jenazah rekan dan keluarga korban terus mengucapkan kalimat ‘nyawa harus dibalas dengan nyawa’.

Dari pihak keluarga diketahui bahwa Mario adalah ayah dari tiga orang anak. Ketiga anaknya pun masih berusia balita.

Sekitar pukul 12.30 WIT kakak korban yang baru tiba langsung melempar sebuah mobil milik seorang dokter. Ibu korban yang baru tiba dari Raja Ampat dengan tangisan histeris pun turut meluapkan kemarahan dengan melempari rumah di lorong menuju kamar jenazah. 

Hingga pukul 13.30 WIT, usai disuntik formalin, jenazah akhirnya dibawa menuju rumah duka dengan mobil ambulans. 

Saat berjalan menuju rumah duka, emosi massa seketika timbul. Tepatnya saat melihat gedung SL. Massa pun kembali mengamuk. Kaca gedung dilempar hingga pecah. Massa juga melempar anggota polisi yang mengadang aksi mereka. Lemparan batu lalu menyasar ke Lovensia Hotel. Pukul 14.00 WIT aksi massa berhasil diredam anggota Dalmas.

“Kami lalu melakukan pertemuan dengan tokoh adat dan pihak keluarga. Lalu ada kesepakatan. Mereka meminta kami menindak pelaku sesuai hukum,” kata Kapolres.

SORONG - Kawasan Kampung Baru, Sorong, Papua Barat, Selasa (11/10) dini hari WIT mencekam. Sekelompok massa masuk secara paksa ke tempat hiburan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News