Mendagri Putuskan Syamsul Tetap Rangkap Pj Wako Medan

Mendagri Putuskan Syamsul Tetap Rangkap Pj Wako Medan
Mendagri Putuskan Syamsul Tetap Rangkap Pj Wako Medan
JAKARTA -- Gubernur Sumut Syamsul Arifin Rabu sore (28/4) telah bertemu dengan Mendagri Gamawan Fauzi di kantor Kementrian Dalam Negeri, Jakarta. Dari hasil pembicaraan empat mata, Gamawan menyetujui agar Syamsul tetap memegang jabatan sebagai Pj Wako Medan. Pertimbangan Gamawan, pilkada Kota Medan waktunya sudah dekat yakni 12 Mei 2010. Artinya, tidak lama lagi sudah ada walikota-wakil walikota definitif.

"Saya tanya tadi kapan Medan pilkadanya dan ternyata Mei nanti. Kalau Mei kan sudah dekat dan mudah-mudahan tidak ada masalah, karena pilkadanya dilakukan pada tanggal 12, jadi tetap beliau akan memegang jabatannya karena tanggal 12 kan tinggal 12 hari lagi. Jadi tidak kita ganti, dia sebagai pejabat sementara di Medan," ujar Gamawan Fauzi kepada wartawan usai pertemuan. Seperti diketahui, sebagai gubernur Sumut, Syamsul juga merangkap jabatan sebagai Pj wako Medan.

Gamawan juga berharap, roda pemerintahan di Kota Medan tetap berjalan, dengan diback-up oleh sekda yang kuat. Terkait dengan status Syamsul sebagai tersangka, Gamawan juga mengatakan, biasanya nanti ada surat dari KPK yang memberitahukan mengenai status itu. Pemberitahuan itu penting agar kemendagri bisa siap-siap jika statusnya berubah menjadi terdakwa. "Itu penting supaya kita bersiap-siap jika menjadi terdakwa, tanpa diminta oleh DPRD kita sudah dapat mengambil langkah (pemberhentian sementara, red)," ujar Gamawan.

Penjelasan Gamawan sejalan dengan keterangan Syamsul.  "Petunjuk dari Pak Mendagri, karena waktunya sudah dekat (sebentar lagi pilkada Kota Medan, red), Pak Mendagri bilang, "teruskan saja sampai selesai"," ujar Syamsul kepada wartawan begitu keluar dari gedung Kemendagri.

JAKARTA -- Gubernur Sumut Syamsul Arifin Rabu sore (28/4) telah bertemu dengan Mendagri Gamawan Fauzi di kantor Kementrian Dalam Negeri, Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News