Mendikbud Pertimbangkan Penghapusan UN SD
Senin, 06 Mei 2013 – 13:15 WIB
Pertimbangan yang ketiga, lanjutnya, bagaimana kalau lulusan SD melanjutkan pendidikannya ke SMP/MTs. Karena kalau SD melaksanakan UN sendiri dan memberikan sendiri nilainya kepada peserta UN, apakah SMP bisa serta merta memberi kepercayaan kepada satuan pendidikan SD dan langsung menerima mereka masuk SMP.
Baca Juga:
"Apakah SMP serta merta memberikan kepercayaan penuh pada SD, atau harus melaksanakan ujian saringan lagi. Kalau ujian saringan lagi, berarti pembiayaan lagi, pekerjaan baru lagi. Plus minusnya seperti apa harus dikaji," jelasnya.
Nuh memastikan, dengan akan diterapkannya kurikulum 2013 Juli mendatang. Karena pendekatan dan evalusasinya berbeda dengan kurikulum saat ini, maka evalusasi kelulusan SD memang akan dievaluasi kembali.
Karena itu, Kemndikbud belum serta merta akan menghapus UN SD sebelum ada penggantinya. "Nanti kalau tidak disiapkan penggantinya, berarti kita akan kehilangan data, peta. Jadi akan dipastikan dulu antara SD dengan SM nyambung evaluasinya," pungkas menteri asal Jawa Timur itu.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh tengah mempertimbangkan masukan dari masyarakat dan akademisi untuk menghapus Ujian Nasional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harbuknas 2024: Kemendikbudristek Luncurkan Sastra Masuk Kurikulum
- Delegasi Universitas Trisakti Raih Special Award dalam Kompetisi WYIE
- Pegadaian Berkomitmen Menerapkan TPB/SDGs 4 Tentang Pendidikan Berkualitas
- Sinergi Atma Jaya-Perhumas Jadikan Komunikasi Tetap Relevan dalam Keilmuan dan Praksis
- FISIP UPN Veteran Jakarta & UiTM Implementasikan Kerja Sama Dua Fakultas
- Unicamp 2024, Membantu Guru & Siswa dalam Pengembangan Teknologi Edukasi