BBM Naik, Beasiswa Juga Naik
Senin, 06 Mei 2013 – 01:55 WIB
MALANG-Wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi santer dikorankan. Hanya saja, hingga kini pemerintah masih enggan memberi kepastian terkait upaya pengendaliannya. Bila benar akan dinaikkan, maka berapa besaran dan kapan implementasinya juga belum dijelaskan. Meski demikian, kebijakan yang ditempuh nantinya harus dibarengi dengan penyesuaian program bagi masyarakat tidak mampu. ‘’Tidak boleh, mereka (orang miskin) semakin tergerus, apalagi jatuh. Apabila kebijakan harga BBM tidak dibarengi program perlindungan sosial, maka kemiskinan akan makin meningkat. Ini yang tidak kita harapkan,’’ tandas Hatta yang juga Ketua Umum DPP PAN tersebut.
Sejauh ini, kebijakan menaikkan harga BBM subsidi, dinilai sebagai langkah strategis, sekalipun tidak mudah diterapkan. Apalagi, pemerintah sudah menggelontorkan alokasi dana subsidi hampir Rp 300 triliun. Mirisnya, 70 persen subsidi tersebut, dinikmati masyarakat berkategori mampu.
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa usai menutup Semiloka dan Rakernas Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta (BKS-PTIS) di UMM Dome, Minggu (5/5). ‘’Ini cara paling mudah, meski tidak gampang,’’ serunya lugas.
Baca Juga:
MALANG-Wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi santer dikorankan. Hanya saja, hingga kini pemerintah masih enggan memberi kepastian
BERITA TERKAIT
- Universitas Terbuka Luncurkan MBKM Expo, Cetak Generasi Unggul & Kompetitif
- Belajar Digitalisasi Kenotariatan, INI German Federal Chamber of Notaries Teken MoU
- UKI Undang Dosen Asal Belanda untuk Perkuat Kolaborasi Global
- Alumni USAHID Luncurkan Program Orang Tua Asuh
- 31 Industri dari China Jadi Partisipan Business Matching 2024, Pendidikan Vokasi Berpeluang
- Tingkatkan Literasi, Lotte Mall Membangun Perpustakaan Sekolah di Jakarta