Mengenal Konflik Israel-Palestina, Biang Kegaduhan Dunia
Mengapa konflik tersebut tidak kunjung selesai?
Ada terlalu banyak kepentingan yang menunggangi konflik tersebut. Salah satunya adalah kepentingan AS. Pada era Perang Dingin, AS menjadikan Israel sebagai benteng pertahanan untuk mengerem penyebaran ideologi komunis Uni Soviet (sekarang Rusia) di Timur Tengah.
Bangsa Eropa pun tidak bisa mengabaikan Israel karena para leluhur mereka pernah menjadikan wilayah Israel (sebelum mendeklarasikan diri sebagai negara) sebagai jujukan saat menghindari pembantaian Nazi pada masa holocaust.
Israel yang merasa punya banyak dukungan juga sering dengan seenaknya melanggar resolusi PBB dan tidak memedulikan sanksi yang dijatuhkan.
Apa saja upaya yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik?
Kesepakatan Oslo 1993 yang berisi pembagian wilayah dan menjadi dasar lahirnya Otoritas Palestina gagal membendung kerakusan Israel. Meski pembagian wilayah sudah jelas, Israel tetap menduduki wilayah Palestina.
Berikut ini beberapa fakta mendasar mengenai konflik Israel-Palestina yang tahun ini memasuki usia ke-70
- Konflik Timur Tengah: Pemerintah Diminta Cari Alternatif Pasokan Minyak dari Negara Lain
- Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Kuat Hadapi Dinamika Geopolitik Timur Tengah
- Cegah Dampak Konflik Timur Tengah pada Indonesia, Pemerintah Harus Siapkan Langkah Cepat
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- DPR Apresiasi Langkah Nyata Pemerintah RI Cegah Dampak Konflik Timur Tengah
- Konflik Iran-Israel Memanas, Syarief Hasan Minta 2 Upaya Ini jadi Prioritas Pemerintah