Mengerikan! Pengakuan Matobato, Mantan Death Squad di Filipina

Mengerikan! Pengakuan Matobato, Mantan Death Squad di Filipina
Edgar Matobato. Foto: AFP

• Dalam hierarki death squad, Duterte dikenal dengan kode CM alias Charlie Mike. Inisial itu juga dilekatkan oleh warga Davao. Tapi, kepanjangannya adalah City Mayor.

• Harusnya, death squad hanya menerima perintah CM. Tapi kadang, anggota keluarga CM ikut memberi order pembunuhan. Sering kali yang menjadi target adalah musuh keluarga. 

• Motabato mengaku pernah melihat Duterte menembak pejabat departemen kehakiman dengan senapan jenis uzi pada 1993 karena berbeda pendapat. 

Siapa Motabato? 

• Mengaku sebagai mantan anggota death squad dan sudah membunuh lebih dari 50 orang. Semua pembunuhan atas perintah Duterte. 

• Sempat disiksa saat menyatakan diri ingin keluar dari death squad.

• Menyerahkan diri ke penyidik pada 2013 dan ikut dalam program perlindungan saksi. 

• Saat Duterte jadi presiden, Motabato melarikan diri dari program perlindungan dan bersembunyi. 

MANILA - Edgar Matobato menjadi perhatian seluruh anggota senat Filipina dalam rapat dengar pendapat di Manila, Kamis (15/9). Cerita-ceritanya mengerikan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News