Menghadapi Pemilu 2024, Humphrey Dorong PPP Bersatu

Menghadapi Pemilu 2024, Humphrey Dorong PPP Bersatu
Ketua Umum DPP PPP Muktamar Jakarta Humprey Djemat (kedua kanan) bersama Peneliti LIPI Siti Zuhro (kedua kiri) saat diskusi bertajuk “Reformasi Partai Politik" di Media Center Parlemen, Jakarta, Kamis (12/12). Foto: Dok. JPNN

"Semua elemen di PPP, baik Muktamar Jakarta yang saya pimpin, dan Muktamar Pondok Gede yang dipimpin Suharso, mulai berhubungan dan berkomunikasi serta mulai mempersiapkan diri melakukan Muktamar bersama dan bermartabat," katanya.

Dalam diskusi tersebut, pengamat politik LIPI, Siti Zuhro menilai partai politik dihadapkan pada masalah pelembagaan yang cukup serius karena dalam konteks Pileg dan Pilpres, antusiasme dukungan rakyat sejak Pemilu 1999 sampai Pemilu 2019 cenderung fluktuatif dan tidak sama.

Menurut dia, dinamika partai kerap diwarnai konflik internal, bahkan ada yang berujung pada "pembelahan" parpol.

Dia mengatakan rendahnya kepercayaan publik terhadap parpol karena partai masih mempraktekkan sistem patronase, kolutisme, nepotisme dan kekerabatan.

Siti menilai proses pelembagaan partai politik merupakan salah satu agenda penting dalam jangka panjang untuk membangun sistem dan kehidupan kepartaian yang lebih demokratis dan berkualitas ke depan.(fri/jpnn)

Untuk menghadapi Pemilu 2024, Ketua Umum DPP PPP Muktamar Jakarta Humprey Djemat mendorong partai berlambang Kabah itu bersatu atau islah secara bermartabat.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News