Mengharukan, Ibu dan Anak Bertemu di Surabaya Setelah Terpisah di Hong Kong
Proses pemulangan juga sempat terhambat karena situasi Hong Kong pada saat itu yang diguncang unjuk rasa dan bentrokan, ditambah dengan situasi pandemi COVID-19 sehingga tidak mudah bagi warga asing keluar-masuk.
Mengantisipasi ketatnya prosedur dan protokol kesehatan dalam situasi pandemi di Hong Kong dan Indonesia, KJRI juga menyiapkan tes COVID-19 (swab test) untuk si anak.
"Saya tidak bisa membalas kebaikan semua pihak yang telah membantu, hanya doa yang bisa saya sampaikan semoga Tuhan membalas segala kebaikan itu," kata sang ibu beberapa saat setelah bertemu balitanya.
Dalam memulangkan balita tersebut, KJRI dibantu Kementerian Luar Negeri RI, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, otoritas bandara, dan Garuda Indonesia. (ant/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Sang ibu yang terpisah dengan anaknya di Hong Kong selama 10 bulan akhirnya bertemu di Surabaya.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Pulang dari Abu Dhabi, Pekerja Migran Ini Mengandung, Lalu Buang Bayinya di Sukabumi
- Jepang Sedang Siapkan Aturan Baru Bagi Pekerja Asing, Begini Harapan Menteri Ida Fauziyah
- Dukung Komitmen Polri Lindungi PMI, Sahroni: Pahlawan Devisa Harus Merasa Aman
- Pj Gubernur Sumsel Beri Edukasi Tentang Stunting kepada Masyarakat
- RUMI Garap Film Dokumenter 'Pilihan' Tentang Pekerja Migran
- Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Secara Menyeluruh Harus Segera Diwujudkan