Mengintip Raisa dan Afgan yang Ikut dalam Quran Indonesia Project
Jumat, 10 Juli 2015 – 14:36 WIB
’’Nanti kalau jadi dibikinkan aplikasi, kami juga ingin tetap free,’’ tegas Pasha.
Tim sudah membicarakan pengembangan yang bisa dilakukan. Bisa artwork yang terinspirasi dari ayat-ayat Alquran seperti yang ditampilkan saat launching proyek, buku, event, dan banyak lainnya. Agustus–September mendatang merupakan periode development tahap kedua. Selanjutnya pada akhir tahun diumumkan cara untuk bergabung.
’’Insya Allah, akan ada batch kedua yang rencananya untuk Ramadan tahun depan. Harapan kami, nanti lengkap 30 juz dibacakan,’’ ungkap Archie. (*/c5/ari)
Memanfaatkan perkembangan teknologi, tiga anak muda menginisiatori rekaman audio bacaan Alquran dalam bahasa Arab, Indonesia, dan Inggris yang bisa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor