Mengunjungi Mesir, Negeri dengan Banyak Situs Spektakuler (2)
Siapkan Banyak Uang Receh ke Makam Imam Syafi'i
Jumat, 06 Februari 2009 – 06:46 WIB
Qal'ah Salahudin atau Salahudin Citadel (Benteng Salahudin). Foto: Kardono Setyo/JAWA POS
Suasana makam Imam Syafi'i itu mirip kompleks makam Sunan Ampel Surabaya. Kendati tak dipungut biaya sama sekali, peziarah harus siap membawa uang receh dalam jumlah banyak. Sebab, di sana banyak pedagang kaki lima, pengemis, serta juru kunci makam yang selalu mensyaratkan sedekah bagi pengunjung. Paling tidak, harus menyiapkan pecahan kecil sekitar 20 pound (sekitar Rp 50 ribu).
Tak jauh dari makam Imam Syafi'i, ada lagi tempat menarik. Yakni, Qal'ah Salahudin atau Salahudin Citadel (Benteng Salahudin). Benteng ini didirikan oleh Sultan Saladin, salah satu sultan besar di era Perang Salib.
Kabarnya, Saladin memilih sebuah gunung, membelah, memotong, dan mendirikan benteng seluas 10 hektare di atasnya pada 1183.
Benteng itu letaknya sangat strategis. Dari tempat ketinggiannya, seluruh Kairo dapat terlihat. Saat ini, di dalam kompleks benteng juga terdapat dua masjid besar, bekas istana kerajaan, dan pusat pemerintahan. Selain itu, ada monumen militer Mesir untuk mengenang kemenangan perang melawan Israel pada 1973.
Sebagai salah satu negeri tempat lahirnya peradaban besar tertua di dunia, Mesir mempunyai banyak situs bersejarah. Hampir setiap kota di negara
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu