Menkes Jangan Ambil Alih Kewenangan BPOM soal Izin Edar Obat
Kamis, 05 Desember 2019 – 19:13 WIB

BPOM. Foto ilustrasi: antaranews.com
“Pengawasan obat dan makanan memiliki arti penting dan strategis dalam kehidupan masyarakat, harusnya diperkuat dong bukan malah diambil lagi wewenangnya,” kata Ansory.
Ansory juga mengungkapkan bahwa Komisi IX akan membentuk Panitia Kerja (Panja) soal tata kelola obat yang dinilainya melibatkan berbagai pihak serta tidak menutup kemungkinan adanya kolusi dan korupsi.
“Kami akan membentu Panja soal obat, kalau perlu mengundang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk ikut serta mendalami masalah ini,” pungkas Ansory. (esy/jpnn)
Rencana Menkes Terawan Agus Putranto mengambil alih perizinan peredaran obat-obatan dianggap melanggar aturan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Peluncuran COCOBOOST di Ajang Mizone Active Zone Seru
- Ini Makanan Mengandung Boraks Temuan BPOM Rejang Lebong
- BPOM-BPJPH Temukan 9 Pangan Olahan Mengandung Babi, Ade Rezki Dorong Kolaborasi Pengawasan
- Temukan Pangan Olahan Mengandung Babi, BPOM dan BPJPH Diapresiasi
- Komitmen BPOM Soal Pengawasan Produk Kosmetik yang Beredar di Masyarakat
- BPOM Bantah Isu di Medsos soal Produk Ratansha Gunakan Merkuri