Menkeu Disarankan Minta Maaf
Selasa, 12 Januari 2016 – 17:48 WIB

Bambang Brojonegoro. Foto: dok.JPNN
Baca Juga:
Dijelaskan Daniel, data yang dimiliki instansi resmi terkadang lemah. Contohnya ujar dia, Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dimiliki Komisi Pemilihan Umum.
"Kalau sudah ada data pembanding terkait penerimaan pajak tahun 2015 itu bagus. Artinya, tinggal diadu saja mana data yang benar dan salah," sarannya.
JAKARTA - Pengamat Hukum Tata Negara DR Daniel Yusmic menyarankan Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro minta maaf kepada publik jika memang ada kekeliruan
BERITA TERKAIT
- Bank Mantap Gandeng MUF Hadirkan Program Fasilitas Pembiayaan DP 0%
- Yuk Cicil Emas di Pegadaian, Dapatkan Diskon Hingga Jutaan
- Mau Jualan Frozen Food Agar Siap Edar? Simak 6 Tip Penting dari Ninja Xpress
- Fujifilm Meluncurkan Kamera Analog Instax Mini 41, Intip Fitur dan Harganya
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Bank Aladin Syariah & PP Muhammadiyah Perkuat Sinergi Lewat Edukasi Digital