Menlu Australia Khawatirkan Kemungkinan ISIS Bentuk Kekhalifahan di Filipina Selatan


Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop mengatakan kelompok teroris ISIS mungkin mendirikan kekhalifahan di Filipina Selatan.
Pemimpin kelompok teroris Abu Sayyaf telah dinyatakan sebagai Emir, atau pemimpin, oleh ISIS di Timur Tengah.
"Ada kekhawatiran ISIS mungkin berusaha untuk mendeklarasikan kekhalifahan di Filipina selatan," kata Menlu Australia, Julie Bishop kepada Sky News.
"Hal ini membawa ancaman tepat di depan rumah kita."
Julie Bishop telah menggambarkan Abu Sayyaf sebagai kelompok teroris yang "sangat berbahaya”.
Dia mengatakan ada sekitar 600 orang pejuang dari Asia Tenggara berada di Timur Tengah dan dalam waktu dekat bisa segera kembali ke wilayah tersebut.
"Kita tidak ingin melihat Kelompok ISIS muncul kembali di tempat lain di dunia, jika tidak dalam beberapa tahun mendatang kita akan kembali berbicara mengenai bagaimana caranya untuk mengalahkan kekhalifahan di Filipina selatan misalnya."
Pihak berwenang Australia bekerja sama dengan Indonesia, Malaysia dan Filipina dalam hal masalah keamanan.
Diterjemahkan pada pukul 17:20 WIB, 26/3/2017 oleh Iffah Nur Arifah dari artikel Bahasa Inggris disini.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop mengatakan kelompok teroris ISIS mungkin mendirikan kekhalifahan di Filipina Selatan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina