Menpora dan Purna Paskibraka Indonesia Nobar Film 'Siap Gan'

Menpora dan Purna Paskibraka Indonesia Nobar Film 'Siap Gan'
Menpora Imam Nahrawi bersama Ketua Umum Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Gousta Feriza, Purna Paskibraka Indonesia (PPI) lainnya nonton bareng film “Siap Gan” di Kediamannya, Jakarta, Selasa (31/10). Foto: Kemenpora.go.id

jpnn.com, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi didampingi Plt. Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Jonni Madrizal bersama Ketua Umum Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Gousta Feriza, anggota Paskibraka 2016 Gloria Natapradja Hamel dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) lainnya nonton bareng film “Siap Gan” di Kediamannya, Widya Candra III, Jakarta Selatan, Selasa (31/10) malam. Menpora mengatakan, film garapan Sutradara Ody C. Harahap tersebut sangat baik.

Film ini memberikan inspirasi bagi anak-anak muda. Di film ini juga banyak pelajaran yang bisa diambil. "Bahwa dimanapun kita berada dapat memberikan manfaat buat orang lain. Perbuatan baik tidak harus ditunjukkan secara berlebihan tapi cukup dengan niat, tekad dan Ikrar yang kuat. Saatnya seluruh anak Indonesia cinta tanah air dan merah putih," ucapnya.

“Memang tantangan anak muda sekarang ini cukup berat. Apalagi di era digital, mereka asyik dengan kehidupannya sendiri tanpa melihat kanan kirinya. Padahal kita bisa hidup seperti sekarang ini tidak lepas dari perjuangan panjang para pahlawan kita, orang tua kita dan guru-guru kita. Karenanya saya berharap anak muda harus nonton film ini agar tahu dari mana kita berasal dan bagaimana pengorbanan kita untuk merah putih,” tambahnya.

Menpora melanjutkan, pesan yang bisa di ambil film ini adalah kejujuran, kesabaran, konsisten sampai pengorbanan. Dan kegagalan bukan akhir tapi awal untuk meraih kesuksesan dan itu di gambarkan dalam film ini.

Film Siap Gan merupakan sebuah film persahabatan dan kedisiplinan. Persahabatan yang terjadi secara tidak sengaja ketika seorang gadis terpaksa mengikuti latihan Paskibra yang begtu berat. Film yang di Produksi oleh Muara Prima Entertaiment di bintangi Aulia Sarah, Mentari De Marelle, Yama Carlos, Qausar Harta Yudana, Taskya Namya, Nadia Arina, Mayo Ada, Indra Birowo.(adv/jpnn)


Tantangan anak muda sekarang ini cukup berat. Apalagi di era digital, mereka asyik dengan kehidupannya sendiri tanpa melihat kanan kirinya.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News