Menpora Dito Ariotedjo Ingin Paralympic Training Center Melahirkan Atlet Juara

Menpora Dito ingin prioritas pembangunan Paralympic Training Center berfokus pada sarana latihan delapan cabang olahraga, seperti atletik renang, boccia, menembak, tenis meja, badminton, judo, dan angkat berat.
Selain itu, politisi partai Golkar itu berharap Kementerian PUPR bisa mendukung adanya pembangunan sarana dan prasarana Laboratorium Sport Science untuk memberikan pondasi bagi para tenaga pendukung olahraga dalam membuat perencanaan latihan yang efektif bagi para atlet.
"Saya dan mitra-mitra lainnya yakin, Paralympic Training Centre akan menjadi simbol perjuangan bagi kita semua. Simbol yang akan melawan segala stigma yang menyudutkan teman-teman disabilitas," ucapnya.
"Bagi Kemenpora, teman-teman disabilitas adalah kaum yang berani menerobos batas, kelompok yang selalu berkarya dan bekerja keras. Kalian adalah inspirasi bagi setiap pemuda-pemudi di negeri yang kita cintai ini," tututpnya.(Kemenpora/jpnn)
Menpora Dito Ariotedjo berharap Paralympic Training Center bisa melahirkan banyak atlet paralympic bermental juara
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib
- Sudirman Cup 2025: Ini Target dari Menpora Dito Ariotedjo
- Menpora Dito Punya Harapan Besar Terhadap Kepengurusan Baru BWF
- Peringati HUT Ke-91, GP Ansor Gelar Gowes 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah
- Menpora Dito dan Wamenpora Taufik Hidayat Kompak Hadiri Open House di Istana Negara
- Menpora Ajak Pemuda Jadikan Idulfitri Momentum Evaluasi Diri
- Menpora Dito Lepas 500 Pemudik dalam Program Mudik Gratis MS Glow 2025