Menpora RI: Grand Design Kepemudaan Penting untuk Tolok Ukur Pembangunan Pemuda

Menpora RI: Grand Design Kepemudaan Penting untuk Tolok Ukur Pembangunan Pemuda
Menpora RI Zainudin Amali saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Kepemudaan Tahun 2020 secara virtual di Situation Room Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (9/11/2020) sore. Foto: Humas Kemenpora RI

Setiap kebijakan yang diambil, lanjut Menpora RI, implementasinya ada didaerah. Itu sebabkan Menpora RI sangat mengapresiasi Rakornas ini.

“Saya sangat apresiasi kegiatan ini, karena ini kesempatan untuk membicarakan tetang kepemudaan. UU Kepemudaan No.40/2009 memang sudah banyak perkembangan yang harus diakomodir oleh aturan ini," katanya.

Saat ini Kemenpora sedang mendorong revisi UU tentang SKN, semoga hal ini cepat selesai dan Kemenpora akan masuk ke dalam revisi tentang UU Kepemudaan dan UU Kepramukaan.

“Grand Design tentang pembinaan kepemudaan dan keolahragaan adalah satu hal yang penting, berbagai kegiatan dan berbagai program tanpa grand design, tanpa roadmap yang jelas maka akan sia-sia, karena tidak bisa mengukur tingkat keberhasilan dan kegagalannya," jelasnya.

Menpora RI juga berharap hasil dari Rakornas ini akan dijadikan rekomendasi untuk pemerintah menghasilkan kebijakan kepemudaan ke depan.

“Saya berharap akan lahir rekomendasi penting yang akan menjadi pijakan bagaimana arah pengembangan dan pemberdayaan pemuda kedepan. Semoga ukuran dan indek yang diberikan Bappenas bisa segera di capai terutama indeks pembangunan pemuda untuk 2020-2024 dan saya berharap bisa lampaui itu," tegasnya.(jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Menpora RI Zainudin Amali berharap semua kegiatan kepemudaan harus ada Grand Design dan parameter serta ukuran yang bisa dijadikan pegangan berhasil atau tidaknya.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News