Mental Lawan Lagi Down, Pelatih MU Merasa Diuntungkan
jpnn.com, PAMEKASAN - Madura United berusaha mencari poin tambahan untuk menyodok ke papan atas klasemen Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Peluang tersebut terbuka, saat mereka menjamu Mitra Kukar di stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (28/4) petang nanti.
Peluang tim berjuluk Sapeh Kerrap itu untuk menang cukup besar mengingat Mitra Kukar sedang dalam kondisi tim dan mental yang buruk. Mereka hanya meraih satu poin, dari dua laga perdana di kompetisi resmi PSSI ini.
Setelah takluk 2-1 dari Barito Putera di pekan pertama, tim berjuluk Naga Mekes itu hanya bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar di Tenggarong, kandang mereka.
"Saya pikir ini peluang bagi kami untuk kembali meraih hasil baik setelah sebelumnya kalah di Lamongan (vs Persela, kalah 0-2)," ungkap pelatih MU Gomes de Oliveira, Kamis (27/8) kepada awak media di Pamekasan.
Kondisi tim Mitra Kukar yang tak bagus dan kabar tak sedap bahwa pelatih Jafri Sastra masuk dalam radar pelatih yang bisa dipecat karena hasil buruk di kompetisi, bisa menjadi keuntungan tersendiri bagi MU.
Tentu saja, tim lawan akan terbebani secara psikologis dengan isu-isu tersebut, Ditambah dengan target kemenagan di kandang yang belum tercapai, bisa membuat Jafri terus kepikiran, pemain pun merasa tak nyaman.
"Mental lawan sedang tidak dalam kondisi bagus, mereka sempat kalah dan imbang, ini harus kami manfaatkan," tandasnya. (dkk/jpnn)
Madura United berusaha mencari poin tambahan untuk menyodok ke papan atas klasemen Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Peluang tersebut terbuka, saat mereka
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Persib Bandung Vs Borneo FC: Juara Reguler Masih Simpan Kekuatan?
- Pekan ke-33 Liga 1 Bakal Sangat Panas, 4 Tim Kritis
- Persis Solo Vs Persikabo 2-1, Persaingan Demi Championships Series Masih Panas
- Pukul Borneo FC, Arema FC Keluar dari Zona Degradasi, Barito Putera Vs Persija 2-2
- Madura United Vs PSM Makassar 2-0, Dewa United Tergusur dari Top 4
- David Da Silva Hattrick, Persib Bikin Persebaya Dekat ke Jurang Degradasi