Mentan Ajak Semua Komponen Bangsa Hargai Karya Petani

Mentan Ajak Semua Komponen Bangsa Hargai Karya Petani
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di tengah-tengah masyarakat tani Jawa Tengah saat memperingati Hari Tani Indonesia. Foto Istimewa

jpnn.com, JAWA TENGAH - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, merasa bangga dan bahagia berada di tengah-tengah masyarakat tani Jawa Tengah dalam memperingati Hari Tani Indonesia.

Sebelum memasuki lokasi acara, Amran terlebih dahulu melihat stand pameran produk pertanian Provinsi Jawa Tengah binaan Bank Pembangunan Daerah Jateng dan Bank Rakyat Indonesia dengan fasilitasi lembaga IT Rego Pantes, bagian dari nawacita pemerintah sebagai ekonomi kreatif.

Dalam sambutannya, Amran mengajak semua komponen bangsa agar menghargai maha karya petani.

"Dulu ketika kami baru dilantik, langsung didatangi menteri pertanian negara tetangga, menawarkan bawang merah. Kami impor 27 ribu ton pada 2015, kembali kami impor dan turun menjadi 17 ribu ton pada 2016. Kami sudah tidak ada impor bahkan 2017 baru-baru ini, kami yang ekspor bawang merah dari Brebes Jawa Tengah 5.600 ton ke Thailand, Fhilipina, Singapura dan Hongkong," tutur Amran.

"Beras kita sudah tidak impor sejak 2016. Coba lihat ini fakta bukan basa-basi ketika kita tetapkan HET, beras premium turun, sampai Rp 12 ribu, tolong diberitakan dan tulis besar-besar, jangan kenaikan Rp 100, ditulis berkali-kali. Kasihan petani kita," tegas Amran.

Amran menambahkan pihaknya akan bertemu dengan beberapa menteri pertanian negara tetangga untuk membahas ekspor beras dan jagung.

"Kami akan penuhi pasar ekspor beras ke Timor Leste dalam waktu dekat, langsung dari perbatasan, sedang untuk jagung, kami akan penuhi kebutuhan jagung Malaysia 3 juta ton dan Filipina 1 juta ton, dari ekspor ke kedua negara tetangga tersebut petani akan mendapatkan 12 Triliun. Mari kita semua bersatu untuk kesejahteraan petani dan Bangsa Indonesia," imbuh Amran.

Sementara itu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sangat bersyukur dengan kedatangan Amran.
"Pak Menteri, sudah cukup lama Jateng tidak diguyur hujan, ini pas dengan kedatangan Mentan kemarin sore hujan menyapa di Semarang. Petani boleh bersyukur karena hujan akan menambah semangat petani bercocok tanam," terang Ganjar.

Dalam sambutannya, Amran mengajak semua komponen bangsa agar menghargai maha karya petani.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News