Mentan Amran Kirim Tim Khusus ke Aceh Periksa Benih Padi IF8
Selasa, 30 Juli 2019 – 19:18 WIB
“Kerugian untuk memberantas hama penyakit sangat besar. Kita bisa belajar dari negara Afrika yang pernah terserang hama penyakit karena beredarnya benih tidak bersertfikat,” tegasnya.
Menteri kelahiran Bone ini menambahkan, pihaknya memang sangat ketat dalam peredaran benih tanaman pangan. Apalagi pemerintah kini tengah menggenjot produksi pangan. Karena itu setiap benih yang beredar di lapangan harus mendapat izin dan sertifikat dari Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perijinan Pertanian.
“Ini kan (benih IF8) belum terdaftar,” ujarnya. (cuy/jpnn)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bergerak cepat menindaklanjuti kasus benih IG8 yang tersebar di Aceh. Bahkan, kini Kementan telah menerjunkan tim khusus ke Aceh.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pedalaman Nagan Raya
- Menyelundupan 19 Kg Sabu-Sabu dari Malaysia, 5 Tersangka Diringkus Bareskrim
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke
- Ribuan Jemaah Thariqat Syattariyah di Nagan Raya Sudah Merayakan Idulfitri
- Pelaku Pembakaran Rumah di Pidie Aceh Ditangkap Polisi, Ternyata Suami Korban
- Polisi Tangkap Suami yang Bakar Rumah Istri di Pidie Aceh