Mentan Syahrul Yasin Limpo Ajak Saudagar Indonesia Dukung Percepatan Produksi Pertanian

jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengajak para saudagar Indonesia untuk mendukung percepatan dan peningkatan produksi pertanian Indonesia.
Menurut Mentan SYL, peran saudagar atau pedagang besar sangat penting dalam menyerap hasil produksi petani, terutama di saat cuaca ekstrem El Nino yang berlangsung hingga Agustus mendatang.
"Menjadi warning yang keras bahwa pangan itu tidak boleh disepelekan, tetapi harus kita segerakan terutama bagi para pebisnis atau pedagang besar, seperti ISMI ini," kata Mentan Syahrul saat menghadiri Silabis International MIHRAB Ikatan Saudagar Muslim Indonesia ISMI dan Summit Expo 2023 di Kota Makassar, Rabu (5/7).
Kepada para saudagar Indonesia yang hadir pada acara tersebut, Mentan SYL menegaskan pertanian itu menarik dan menjanjikan.
"Karena dalam pengetahuan saya di saat krisis apapun bisnis yang paling bisa berjalan hanya bisnis pertanian," tegasnya.
Saat ini, menurut Mentan SYL, pemerintah sudah menyiapkan berbagai langkah strategis dalam menghadapi berbagai krisis nasional maupun global.
Antara lain memetakan lahan pertanian dengan kategori merah, hijau dan kuning sebagai langkah adaptasi dan antisipasi musim kering El Nino.
"Pemetaan kami lakukan baik dengan terjun langsung ke lapangan maupun memantau dengan citra satelit. Semua kami lakukan sebagai antisipasi agar pangan kita tetap terjaga. Karena itu, dibutuhkan kolaborasi dengan semua pihak, termasuk dengan para sodagar Indonesia," ujar Mentan Syahrul.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menilai peran saudagar atau pedagang besar sangat penting dalam menyerap hasil produksi petani
- Millers for Nutrition Resmi Diluncurkan, Bappenas Sambut Positif
- Peran TNI di Ketahanan Pangan Harus Sesuai Tupoksi, Saat Ada Perang Bisa Jadi Petani
- MSCI Naikkan ESG Rating Bank Mandiri Jadi Skor AA Berkat Akselerasi Transformasi Hijau
- Dua Profesor Jelaskan Pentingnya Eksistensi Fateta IPB
- Kapolri Dinilai Bisa Membantu Prabowo Swasembada Jagung pada 2026
- Alumni FATETA IPB Susun Rekomendasi Jawab Tantangan Pembangunan Nasional