Mentawai Diguncang Gempa, Pertamina Pastikan Kondisi Sarfas Aman dan Beroperasi Normal

Mentawai Diguncang Gempa, Pertamina Pastikan Kondisi Sarfas Aman dan Beroperasi Normal
Kondisi Sarfas Pertamina di Sumatera Barat dalam keadaan yang aman, tidak ada kerusakan dan tetap beroperasi normal pascagempa tektonik di Mentawai pada Minggu (25/4) dini hari. Foto: Dokumentasi Humas Pertamina

Seperti diketahui, BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya tsunami. Namun peringatan tersebut sudah dicabut oleh BMKG.

Stok BBM Kepulauan Mentawai Aman

Kondisi stok BBM di Kepulauan Mentawai juga dalam keadaan yang aman.

Sebelumnya, Susanto August Satria selaku Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niara Regional Sumbagut memastikan telah menambah kekuatan stok BBM JBKP (Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan) Pertalite dan JBT (Jenis Bahan Bakar Tertentu) Biosolar.

Pada Rabu (19/4), kapal yang mengangkut BBM dari IT Teluk Kabung, Padang telah tiba di Pulau Siberut, tepatnya di Siberut Selatan sekitar pukul 20.20 WIB.

Kapal angkutan BBM langsung melakukan bongkar muatan untuk langsung disalurkan ke masyarakat yang berada di wilayah Siberut Selatan.

"Dengan datangnya BBM ini maka ketahanan stok BBM di Siberut Selatan untuk JBKP Pertalite mencapai lebih dari 20 hari dengan kiriman 48 KL Pertalite sedangkan untuk ketahanan stok BBM JBT Biosolar mencapai lebih dari seminggu dengan datangnya 8 KL Bio Solar,” jelas Satria.

Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumbar Narotama Aulia Fazri memastikan kondisi Sarfas Lembaga Penyalur SPBU, Pertashop, SPBE, Gudang Agen dalam keadaan aman, tidak ada kerusakan dan beroperasi normal.

“Kami pastikan bahwa kondisi Sarfas Pertamina di Sumatera Barat dalam keadaan yang aman, tidak ada kerusakan dan tetap beroperasi normal pascagempa tektonik di Mentawai," tegas Narotama.

Kondisi Sarfas Pertamina di Sumatera Barat dalam keadaan yang aman, tidak ada kerusakan dan tetap beroperasi normal pascagempa tektonik di Mentawai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News