Menteri ESDM Terus Disorot

Darwin dan Freddy Menteri Paling Layak Diganti

Menteri ESDM Terus Disorot
Menteri ESDM Terus Disorot
JAKARTA  - Sorotan terhadap kinerja Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) seperti tak pernah berhenti. Kemarin kalangan Komisi VII DPR kembali menyoroti kinerja Menteri Darwin Zahedi Saleh tersebut. Agus Sulistiyono dari Fraksi Kebangkitan Bangsa menilai, kinerja Menteri Darwin Zahedi Saleh selama satu tahun terakhir ini tidak optimal.

Menurut Agus, tidak ada yang menonjol dalam setahun menjabat Menteri ESDM. "Kami melihatnya kinerja Pak Darwin biasa-biasa saja. Artinya, tidak ada yang menonjol," katanya di Jakarta, Jumat (5/11).

Padahal, kata Agus, banyak hal yang bisa dilakukan Menteri ESDM selama satu tahun ini. "Namun, yang terjadi hanya wacana," katanya.Dia mencontohkan, rencana pembatasan BBM bersubsidi yang belum matang, namun sudah dilontarkan ke masyarakat, sehingga menimbulkan keresahan. Persoalan lain, menurutnya, belum adanya kepastian energi primer berupa gas dan batubara buat PT PLN (Persero) dan penundaan pekerjaan proyek 10.000 MW tahap pertama termasuk belum jelasnya proyek panas bumi dalam proyek 10.000 MW tahap kedua. "Padahal, ketersediaan gas dan batubara ini penting buat menurunkan biaya produksi listrik dan bisa berdampak tidak perlu kenaikan tarif listrik," ujarnya.   

Pengamat energi Pri Agung Rakhmanto menilai Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perlu dipimpin menteri yang lebih tepat. "Menteri ESDM termasuk kriteria yang perlu diganti jika ada perombakan kabinet," katanya. Sebab, kata dia, selama satu tahun Menteri ESDM Darwin Saleh memimpin kementerian, secara umum tidak ada terobosan baru yang mestinya bisa dilakukannya. 

JAKARTA  - Sorotan terhadap kinerja Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) seperti tak pernah berhenti. Kemarin kalangan Komisi VII DPR

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News