Menteri LH Turunkan Tim Khusus

Pengembalian Kalpataru di Riau

Menteri LH Turunkan Tim Khusus
Menteri LH Turunkan Tim Khusus
JAKARTA- Kementerian Lingkungan Hidup melakukan penyedilikian khusus terkait rencana pengembalikan Penghargaan Kalpataru oleh Datuk Laman, Kepala Suku Talang Mamak di Riau. Pengembalian tersebut sebagai bentuk protes karena hutan lindung yang saat ini dilindungi masyarakat adat semakin berkurang akibat perluasan perkebunan kelapa sawit.

"Bisa dikatakan ini adalah kasus pertama kalinya. Ada penerima Kalpataru yang secara sadar mengembalikan anugerah tersebut karena merasa tidak sanggup lagi menjaga lingkungan mereka yang mulai berubah menjadi lahan sawit. Ini masalah serius dan kita sudah turunkan tim kajian ke Riau. Saat ini masih berada di sana," ujar Deputi komunikasi publik Men-LH, Hendri Bastaman kepada wartawan, Selasa (9/2).

Hendri mengatakan bahwa hasil kajian tim nantinya bisa saja membawa kasus tersebut ke ranah hukum. Hal ini apabila ditemukan bukti, bahwa pemanfaatan lahan dari hutan lindung yang masuk kriteria Kalpataru ternyata dirusak tanpa ada izin.

"Kita dapat informasinya ada izin yang diberikan kepala daerah. Karena itu kita turunkan tim lengkap ke sana, termasuk unsur hukumnya. Kalau memang ada melanggar hukum, tentu harus ditindaklanjuti secara hukum pula," kata Hendri.

JAKARTA- Kementerian Lingkungan Hidup melakukan penyedilikian khusus terkait rencana pengembalikan Penghargaan Kalpataru oleh Datuk Laman, Kepala

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News