Menuju Kongres PSSI tanpa Keributan

Menuju Kongres PSSI tanpa Keributan
Menuju Kongres PSSI tanpa Keributan
JAKARTA - Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan dihelat di Solo, 9 Juli mendatang, masih dibayang-bayangi kegagalan. Pasalnya, sejumlah pemilik suara masih tetap ngotot akan mengusung calon yang dilarang FIFA. Yakni George Toisutta dan Arifin Panigoro.

Nah, apakah kongres pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, serta anggota eksekutif PSSI kembali gagal? Tentu mayoritas insan sepak bola tanah air tidak menginginkan kongres kembali gagal. Pasalnya, jika hajatan PSSI tersebut kembali gagal, maka FIFA akan menjatuhkan sanksi buat sepak bola tanah air, per 10 Juli 2011.

Selanjutnya, agar kongres PSSI berjalan sesuai harapan, sejumlah pihak akan mendiskusikan dalam Focus Group Discussion (FGD) INDOPOS  di gedung Graha Pena Jakarta, siang ini (15/6). Pihak-pihak yang akan terlibat dalam FGD INDOPOS, di antaranya anggota Komite Normalisasi Joko Driyono dan Sumaryoto. Selain itu, juga akan hadir beberapa kandidat ketua umum seperti Agusman Effendi, Habil Marati, Sutiyoso, Wahidin Halim, IGK Manila, Tahir Mahmud, dan Achsanul Qosasi.

Beberapa pemilik suara sah seperti Hardi Hasan (Pengprov PSSI DKI Jakarta), Umuh Muchtar (Persib Bandung) akan ikut nimbrung dalam FGD INDOPOS. Beberapa pihak yang konsen dengan sepak bola tanah air, seperti Adhyaksa Dault, Vernard Hutabarat dari Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI Red), Pelatih Rahmad Darmawan, dan unsur lain seperti supoter dan pengamat sepak bola juga direncanakan hadir dalam acara tersebut.

JAKARTA - Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan dihelat di Solo, 9 Juli mendatang, masih dibayang-bayangi kegagalan. Pasalnya, sejumlah pemilik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News