Menuju Universitas Kelas Dunia, Langkah Perguruan Tinggi Menjadi Pemain Global

Program sandwich adalah program perkuliahan yang menggabungkan kuliah dengan penempatan kerja atau penempatan belajar di luar negeri. Program ini dapat berupa gelar universitas atau kursus non-gelar.
Di Indonesia, program itu sudah tersedia di beberapa perguruan tinggi, seperti UI, UGM, ITB, bahkan Binus University.
Prof. Marsudi pun merasa optimistis UP akan memikat mahasiswa luar negeri.
"Saya sudah menjajal sejumlah negara. Mereka tertarik dengan keanekaragaman Indonesia, tetapi tetap rukun dan bersatu karena Pancasila," ungkap Prof. Marsudi.
Pancasila, lanjutnya, menjadi daya tarik mahasiswa asing untuk mempelajarinya. Oleh karena itu, Pancasila akan menjadi salah satu mata kuliah kelas internasional di UP.
“Itu menarik minat mereka untuk mempelajarinya, apalagi UP adalah Universitas Pancasila,” tegasnya.
Dengan semua strategi yang disusun, UP bertekad untuk tidak hanya menjadi yang terbaik di dalam negeri, tetapi juga mencetak prestasi di panggung internasional dengan mengukuhkan diri sebagai WCU yang sejajar dengan universitas terkemuka dunia.
Dukungan Ditjen Diktiristek
Kemendikbudristek sedang menggencarkan upaya mendongkrak reputasi perguruan tinggi di tanah air menuju World Class University (WCU).
- Prof. Adnan Hamid Resmi Pimpin Universitas Pancasila
- Hadir di Jakarta, Turkish University Fair 2025 Diminati Pelajar dan Masyarakat
- Lebih dari 900 Mahasiswa Sudah Bergabung di Cakrawala University
- Bahas Transmigrasi Patriot, Wamen Viva Yoga Dorong Mahasiswa Punya Jiwa Kewirausahaan
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung