JPNN.com 
Menurut Moeldoko, Jokowi Ingin Memberi Kelonggaran soal PPKM, tetapi
Sementara itu, pengunjung di kawasan wisata juga diwajibkan menggunakan aplikasi PeduliLindungi guna memonitor apakah wisatawan sudah melakukan vaksinasi atau belum.
"Jadi, kalau yang belum vaksin, ya, tidak boleh masuk. Semuanya sudah tertata dengan baik, dikawal oleh para petugas di lapangan. Harapannya nanti semua berjalan bagus dan tidak menimbulkan episentrum baru," ujar Moeldoko.
Dia pun menjelaskan PPKM Level 3 batal berlaku nasional dengan pertimbangan tingkat penularan Covid-19 di Indonesia sangat rendah, yakni hanya 0,97. Begitu pula tingkat kematian pasien sudah sangat rendah.
“Ini kan, ada hal-hal khusus yang juga perlu dipikirkan. Pada sisi yang lain, sektor ekonomi misalnya, harus bisa bergerak," ucap Moeldoko. (mcr21/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
KSP Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi ingin memberikan kelonggaran kepada masyarakat soal PPPM saat libur Nataru, tetapi juga ada penekanan.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Romensy Augustino
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Gandeng Pfizer, AMPHURI Ingatkan Calon Jemaah Umrah & Haji Cegah Pneumonia dengan Vaksinasi
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
.jpeg)
