Menyerap Aspirasi demi Melahirkan Kekuatan Baru Ekonomi Kreatif
Jumat, 15 November 2024 – 00:36 WIB

Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya menerima kunjungan dengan para Praktisi Ekonomi Kreatif yang berlangsung di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (14/11). Foto: Source for jpnn
Beberapa isu yang dibahas meliputi klasterisasi subsektor ekonomi kreatif di luar 17 subsektor yang telah ada serta penyusunan rencana strategis yang lebih komprehensif. Selain itu, dibahas pula usulan penggunaan Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebagai alternatif indikator penilaian performa, selain kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan nilai tambah.
"Poin-poin pengukuran lain, seperti CAGR, dapat digunakan untuk menilai kemajuan ekonomi kreatif suatu negara. Selain laju PDB, penting juga untuk melihat kontribusi subsektor terhadap bidang lainnya, seperti desain," kata Ritchie Ned Hansel, Ketua Asosiasi Desain Grafis Indonesia. (tan/jpnn)
Praktisi Ekonomi Kreatif ini menghimpun lebih dari 200 pegiat dari berbagai subsektor bisnis.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik
- Kolaborasi Hexahelix Dinilai Penting untuk Pengembangan Ekraf di Jatim
- Hari Kartini; Annisa Pohan Mendorong Pemberdayaan Perempuan di Sektor Ekonomi
- Mendalami Budaya, Mahasiswa Prodi Fashion Binus University Trip ke Pekalongan
- Raih 5 Juta Penonton Selama Libur Lebaran 2025, Menekraf Apresiasi Perfilman Nasional
- 4.627 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu