Merawat Keberagaman untuk Indonesia Maju
jpnn.com, JAKARTA - Perkembangan zaman menuntut persatuan. Keberagaman yang dimiliki Indonesia adalah kunci menuju Indonesia maju.
Hal itu melatarbelakang Kunci Institute bekerjasama dengan Universitas Kristen Indonesia (UKI) menggelar diskusi bertema Harmonisasi Keberagaman di Era Disruption 4.0.
Hadir sebagai pembicara Gubernur NTB periode 2008-2018 TGB HM Zainul Majdi dan Staf Khusus Menristekdikti KH Abdul Wahid Maktub.
TGB mengatakan, UKI sebagai kampus yang dinamis. Tidak heran bagian dari dinamika bisa kerja sama dengan Kunci Institute dalam rangka menjaga keberagaman dan harmonisasi di era disruption.
"Kita harus menyadari dalam bentuk Indonesia yang sekarang ini bukan terjadi tiba-tiba memiliki keberagaman," katanya, Senin (14/10).
Dia menjelaskan, Indonesia ini adalah akumulasi perjuangan sudut nusantara. Dengan khazanah kearifan lokal. Setelah itu lahirlah Indonesia.
Generasi saat ini yang lahir di atas tahun 2000, kata TGB, jauh sekali dengan masa masa diperjuangkan secara fisik.
"Kita sudah difasilitasi infrastuktur dan suprastruktur negara," sambungnya.
Perkembangan zaman menuntut persatuan. Keberagaman yang dimiliki Indonesia adalah kunci menuju Indonesia maju.
- 200 Peserta Ikuti GP Ansor Gowes Jakarta-Bekasi, Tapak Tilas Perjuangan Ulama
- Jokowi Sebut Indonesia Maju dalam 3 Periode Kepemimpinan ke Depan
- PAN Papua Tengah Siap Bersinergi dengan Prabowo-Gibran Demi Indonesia Maju
- Gelar Panggung Budaya, TKN Fanta Sebut Wujud Perhatian Prabowo-Gibran Terhadap Literasi
- Kampanye di Trenggalek, Ibas: Partai Demokrat Siap Kawal Indonesia Maju dan Sejahtera
- Menjelang Pemilu, UKI Keluarkan 4 Pernyataan Sikap Tegas