Mesin Mati, Nakhoda dan ABK Kabur, 450 Imigran Terombang-ambing
Sabtu, 03 Januari 2015 – 05:41 WIB
Di sisi lain, kapal Blue Sky M yang membawa 970 imigran pada Rabu lalu juga ditinggalkan para kru. Kapal dibiarkan dalam kondisi kemudi otomatis. Penjaga pantai Italia akhirnya menyandarkan kapal tersebut ke Pelabuhan Gallipoli. Mayoritas imigran adalah warga Syria dan Kurdi. Mereka kini ditempatkan di sekolah-sekolah dan gedung olahraga.
Baca Juga:
'Sebanyak 37 orang di antara mereka dibawa ke rumah sakit karena mengalami hipotermia,' ujar Juru Bicara Palang Merah Italia Mimma Antonacci. Blue Sky M juga berisi dua perempuan hamil yang melahirkan di kapal.
Selama ini Italia memang menjadi jujukan para imigran gelap. Mayoritas mereka berasal dari negara-negara di Timur Tengah dan Afrika. Para pendatang itu berharap bisa memasuki negara-negara Eropa via Italia. Selama 14 bulan ini terdapat 170 ribu orang yang telah ditolong penjaga pantai Italia. Itu belum termasuk dua kapal tersebut. Ribuan orang yang lain tewas di lautan. (AFP/BBC/sha/c4/ami)
ROMA - Penjaga pantai Italia harus bekerja keras minggu ini. Dua kapal imigran gelap berisi ratusan orang berturut-turut datang di Negeri Pizza tersebut.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prancis Dukung ICC Tangkap Pimpinan Israel dan Hamas
- Iran Mulai Menyelidiki Kecelakaan Helikopter Presiden Ebrahim Raisi
- Kematian Presiden Iran Berpotensi Menyolidkan Kubu Konservatif
- Pengadilan Kriminal Internasional: Israel dan Hamas Lakukan Kejahatan Perang
- Ayatollah Khamenei Tunjuk Langsung Presiden Baru Iran Pengganti Almahrum Raisi
- Presiden Iran Ebrahim Raisi Dipastikan Tewas dalam Kecelakaan