Meski Gratis, Aturan Tetap Ketat
Senin, 21 Juni 2010 – 10:07 WIB
AGAK sulit mencari lokasi SMP Gratis Ibu Pertiwi di wilayah Pancoran Timur, Jakarta Selatan. Harus menelusuri kawasan perumahan. Begitu ketemu, sekolah gratis yang berlokasi di kompleks Perdatam tersebut ternyata menempati sebuah rumah tinggal, yang juga kediaman pemilik sekolah, Ade Pujiati.
Rumah satu lantai itu cukup luas. Untuk ruang kelas, teras depan disulap menjadi tempat kegiatan belajar dan mengajar. Ruang kelas buatan tersebut mampu menampung sekitar 30 anak.
Baca Juga:
Layaknya ruang kelas pada umumnya, ada whiteboard dan sejumlah bangku. Yang membedakan adalah suasana outdoor yang amat terasa. Para siswa juga tidak mengenakan sepatu. Mereka bertelanjang kaki. Sepatu diletakkan berjajar di depan teras.
Meski terkesan seadanya, suasana belajar dan mengajar tetap menyenangkan. Kedekatan guru dan murid atau murid dan murid sangat terasa seperti forum diskusi santai. Tidak heran, meski berasal dari kalangan miskin, para murid berani mengungkapkan pendapat.
AGAK sulit mencari lokasi SMP Gratis Ibu Pertiwi di wilayah Pancoran Timur, Jakarta Selatan. Harus menelusuri kawasan perumahan. Begitu ketemu,
BERITA TERKAIT
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar