Minim Pasokan Darah, PMI Cianjur: 10 Pasien Thalasemia Meninggal
Sabtu, 13 Maret 2021 – 22:52 WIB

Selama 2020 sepuluh orang penderita thalasemia di Cianjur meninggal dunia karena minimnya pasokan darah. Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN
Ketua PMI Cianjur Rudi Syachdiar Hidayat mengatakan untuk menutupi kekurangan darah di UDD PMI Cianjur, pihaknya menjalin kerja sama dengan kelompok dan perusahaan besar yang ada di Cianjur, bahkan saat ini pihaknya telah menjalin kerja sama dengan SPSI PT Poyuen Cianjur.
"Kami berharap dari puluhan ribu buruh di perusahaan terbesar di Cianjur itu, dapat menyumbangkan 10 persen darahnya untuk kemanusiaan, sehingga dapat menutupi kebutuhan darah di Cianjur setiap bulannya. Bahkan kami juga menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas yang ada," papar dia. (antara/jpnn)
Unit Donor Darah (UDD) PMI Cianjur, Jawa Barat, mencatat selama 2020 sepuluh orang penderita thalasemia di Cianjur minggal dunia karena kesulitan mendapatkan darah.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Budayakan Berbagi, TIKI Gelar Donor Darah
- GIM Dukung Kolaborasi Lintas Sektor untuk Program Peduli Thalassaemia
- Suara Boikot Produk Israel Kian Menguat, Aksi Global Strike Digelar di Jakarta
- Pekerja Migran Asal Jateng Capai Ribuan Orang, Ahmad Luthfi Siapkan Role Model Pendampingan dan Pelatihan
- Feby Deru Nilai Kegiatan Donor Darah Bermanfaat bagi Masyarakat
- Solidaritas untuk Palestina, PMII Serukan Boikot 25 Merek Terafiliasi Israel