Minim Pasokan Darah, PMI Cianjur: 10 Pasien Thalasemia Meninggal
Sabtu, 13 Maret 2021 – 22:52 WIB
Ketua PMI Cianjur Rudi Syachdiar Hidayat mengatakan untuk menutupi kekurangan darah di UDD PMI Cianjur, pihaknya menjalin kerja sama dengan kelompok dan perusahaan besar yang ada di Cianjur, bahkan saat ini pihaknya telah menjalin kerja sama dengan SPSI PT Poyuen Cianjur.
"Kami berharap dari puluhan ribu buruh di perusahaan terbesar di Cianjur itu, dapat menyumbangkan 10 persen darahnya untuk kemanusiaan, sehingga dapat menutupi kebutuhan darah di Cianjur setiap bulannya. Bahkan kami juga menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas yang ada," papar dia. (antara/jpnn)
Unit Donor Darah (UDD) PMI Cianjur, Jawa Barat, mencatat selama 2020 sepuluh orang penderita thalasemia di Cianjur minggal dunia karena kesulitan mendapatkan darah.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Ricuh, 6 Mahasiswa Terluka
- Puluhan Karyawan UNIFAM Antusias Ikuti Donor Darah
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Wujud Kepedulian Sosial, Indosat Sumatra dan PMI Gelar Donor Darah di 3 Kota
- PMII Kritik Keras Tambang Lubang Galian C Samboja yang Kembali Menelan Korban
- Tindaklanjuti Arahan Jokowi, Kepala BP2MI Cari Solusi Masalah Penempatan Calon PMI