Miris, Fasilitas Pendidikan di Perbatasan Sungguh Menyedihkan

“Jumlah siswa ada 88 jika ingin belajar kelasnya harus digabung seperti kelas satu dan dua harus menyatu ruangannya,” ucapnya.
Sementara, Staf Bagian Penyusunan Program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Hairuddin mengaku miris melihat kondisi sekolah yang ada di perbatasan terutama di SD Negeri 007 Binter. Kondisi ruangan tidak layak dan bahan belajar mengajar yang tak dimiliki hingga saat ini.
“Seharusnya ada perhatian dari pemerintah daerah terkait kondisi sekolah di perbatasan,” kata Hairuddin.
Dalam kunjungannya ke Desa Binter, Hairuddin mengaku telah mencatat semua kekurangan fasilitas sekolah yang ada di perbatasan. Sehingga ketika ada program Kemendikbud untuk bantuan sekolah perbatasan, bisa langsung diberikan. (*/nal/sam/jpnn)
NUNUKAN – Kondisi gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 007 Binter, Kecamatan Lumbis Ogong, Nunukan, Kalimantan Utara, yang letaknya di perbatasan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PENABUR Kids Festival 2025 Mencetak Anak Indonesia Hebat
- Hati Tertinggal di Merauke, Tergerak Bikin Program Pendidikan
- Jatim Sediakan 40 Ribu Beasiswa untuk Berantas Putus Sekolah
- Pesan dari Merauke untuk Pemerintah Pusat: Jangan Ada Lagi Cerita Anak Papua Tidak Sekolah
- Hadir di Semarang, KAYO.id Kenalkan Bahasa dan Budaya Jepang Sejak Dini
- Prodi Desain Interior PresUniv Bejibun Beasiswa, Gampang Dapat Pekerjaan