Misteri Nining yang Sempat Hilang 18 Bulan di Pantai Selatan

Misteri Nining yang Sempat Hilang 18 Bulan di Pantai Selatan
Nining Sunarsih saat dirawat di RSUD R Syamsudin. Foto: DILLA NOVIANTI/RADAR SUKABUMI/JPNN.com

jpnn.com - Nining Sunarsih, janda anak dua warga Sukabumi, Jabar, kembali setelah sudah 18 bulan lamanya hilang akibat diduga tenggelam di Pantai Citepus Pelabuhanratu.

DILLA NOVIANTI, Sukabumi

PEREMPUAN 53 tahun itu masih terbaring lemas di kamar perawatan RSUD R Syamsudin. Meski sudah terbilang sehat, namun dia belum dapat berkomunikasi secara verbal sehingga sulit untuk mengungkap kemana dirinya selama 18 bulan itu.

Warga Kampung Cibunar RT 05 RW 02 Desa Gedepangrango Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi hilang saat mereka liburan pada 8 Januari 2017 di Pantai Citepus Kebon Kalapa sekira pukul 9.00. Kejadian tersebut juga dilaporkan pihak keluarga ke tim search and rescue (SAR).

Koordinator Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri membenarkan tentang adanya laporan pihak keluarga tersebut.

Saat itu, sebut Okih si pembuat laporan merupakan adik dan cucu korban. Menurut penuturan dari saksi seperti diceritakan Okih, saat itu korban sedang asyik berenang menikmati liburan di pantai Citepus, namun tiba tiba datang gelombang tinggi.

”Ya, dampaknya pengunjung yang lain ke pinggir pantai sementara korban Nining terseret arus ke tengah,” terangnya.

Satu pekan kemudian, tim SAR mendapat informasi penemuan jenazah di Cisolok dan melalukan evakuasi ke RSUD Palabuhanratu. Pada waktu itu tim menduga korban merupakan Nining yang hilang tenggelam dan satu satunya pengunjung yang terseret ombak laut pantai selatan tersebut.

Warga Sukabumi mendadak gempar dengan kembali Nining Sunarsih yang hilang 18 bulan diduga tenggelang di Pantai Citepus Pelabuhanratu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News