Mobil Listrik Bisa Lebih Murah Karena Harga Komponen Utama Pembuat Baterai Lithium akan Turun

Menurut laporan media, Goldman Sachs memperkirakan 'turun tajamnya' harga lithium dalam waktu dekat.
Kelompok perbankan di Australia Macquarie Group mengatakan bahwa harga lithium masih akan tinggi karena permintaan untuk membeli mobil listrik tetap banyak.
Namun para analisnya mengatakan bahwa harga lithium di Tiongkok sekarang sudah mencapai harga tertinggi.
Turunnya harga lithium dan saham berbagai perusahaan tambang memberikan dampak besar bagi perekonomian Australia karena turunnya pajak dari sektor pertambangan.
Menurut perkiraan pemerintah federal Australia di bulan Maret lalu, Australia adalah pengekspor lithium tertinggi di dunia dan produksinya diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat dalam empat tahun ke depan.
Core Lithium adalah salah satu pertambangan baru yang sekarang sedang dibangun.
Perusahaan yang sudah go-publik di bursa saham Australia ASX tersebut memutuskan untuk membuka tambang baru di dekat Darwin ketika harga lithium mulai naik.
Menurut Direktur Keuangan Core Lithium Simon Iacopetta perkiraan bahwa harga lithium akan turun seperti dikatakan Credit Suisse dan Goldman Sachs terlalu berlebihan.
Harga mobil listrik baru bisa turun, dengan harga komponen utama baterei bagi penggunaan mobil tersebut juga akan menurun, menurut analisa lembaga keuangan Credit Suisse
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Kiat Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Kondisinya Tidak Cepat Menurun
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Awal Mei 2025, Polytron Indonesia Akan Berekspansi ke Segmen Mobil Listrik
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS