Moeldoko Cinta Pers, Alex Genjot Sumsel

Moeldoko Cinta Pers, Alex Genjot Sumsel
Moeldoko Cinta Pers, Alex Genjot Sumsel

Dalam kesempatan itu, Panglima TNI menyinggung soal panasnya suhu politik pada ajang Pemilu Presiden beberapa waktu lalu. Situasi yang panas itu semakin tinggi tensinya dengan keterlibatan banyak purnawirawan jenderal di arena politik.

Seperti diketahui, calon presiden Prabowo Subianto adalah pensiunan jenderal bintang tiga yang juga mantan Komandan Jenderal Kopassus. Pabowo diusung oleh koalisi merah putih yang dikomandoi Partai Gerindra. Di pihaknya, banyak mantan jenderal bergabung.

Tapi di pihak Joko Widodo juga tak sedikit pensiunan jenderal sebagai penyokong. Salah satunya adalah mantan Menteri Pertahanan/Panglima ABRI Jenderal (Purn) Wiranto. Perseteruan diantara pensiunan jenderal itu sangat sengit di panggung politik, hingga mengkhawatirkan akan berdampak pula pada institusi TNI.

”Munculnya kelompok purnawirawan itu adalah kondisi alamiah di dunia demokrasi. Mereka bukan lagi prajurit, jadi bebas berpolitik,” kata Moeldoko dengan nada santai.

Dia menegaskan, apa pun yang dilakukan purnawirawan itu, tidak akan mempengaruhi institusi TNI. Dan TNI ini juga tidak tidak mau dipengaruhi oleh para mantan jenderal itu. TNI tetap netral dan profesional.

”Alhamdulillah , semua itu sudah dapat kami lewati dengan baik,” ujar Panglima. Supaya TNI tetap profesional, dia melanjutkan, jangan coba-coba menarik masuk TNI ke arena politik. Kalau TNI sudah masuk politik, demokrasi akan rusak.

Tampil sebagai pembicara kedua adalah Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin. Seperti diketahui, nama Alex Noerdin mencuat ke kancah nasional setelah sukses menggelar berbagai even nasional hingga internasional. Mulai PON, Sea Games, hingga Asian Games yang akan digelar 2018 mendatang.

Alex Noordin memaparkan kesuksesannya dengan bercerita kilas balik tentang kejayaan Sriwijaya sebagai sejarah Sumsel. Menurutnya, Kerajaan Sriwijaya, merupakan kerjaan maritim terbesar. Sejak 1.300 tahun lalu Sriwijaya menguasai Selat Malaka. Sriwijaya, menguasai perdagangan dengan  Tiongkok dan India.

JAKARTA - Hari kedua pelaksaan Forum Pemimpin Redaksi Jawa Pos National Network (Forum Pemred JPNN) semakin inspiratif. Sejumlah tokoh nasional hadir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News