Moeldoko dan TGB, Sama-sama Cocok jadi Cawapres Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, Moeldoko memiliki sejumlah kelebihan dibanding tokoh lain untuk duduk sebagai cawapres pendamping Jokowi di Pilpres 2019.
Pertama, chemistry antara Jokowi dan Moeldoko sepertinya sudah terbangun dengan baik. Karena itu, tak heran Moeldoko diangkat sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), sejak beberapa waktu lalu.
Kedua, mantan Panglima TNI tersebut figur yang tegas, loyal, efektif, dan efisien. Jejaringnya di dunia militer sangat dibutuhkan Jokowi untuk maju di Pilpres 2019.
Pangi meyakini, Moeldoko masih memiliki kekuatan infrastruktur dan suprastruktur di militer, meski telah pensiun.
"Kelebihan Moeldoko sangat dibutuhkan Jokowi. Misalnya, untuk mengamankan dan menarik faksi jenderal yang terkesan selama ini berseberangan dengan Jokowi," ujar Pangi di Jakarta, Sabtu (14/7).
Sementara itu terkait sosok Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB), Pangi juga menyebut layak diperhitungkan untuk posisi cawapres Jokowi.
"TGB figur yang terbilang sempurna. Seorang ulama sekaligus success strory Gubernur NTB dua periode," ucap Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting itu.
Moeldoko dan TGB Zainul Majdi sama-sama punya kelebihan dan layak menjadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019 mendatang.
- AHY dan Moeldoko Akhirnya Berjabat Tangan, Ada Peran Jokowi
- Indonesia Tekankan Pentingnya Iptek dan Inovasi untuk Mencapai SDGs 2 Tanpa Kelaparan
- AHY Bersalaman dengan KSP Moeldoko, Kamhar Demokrat Berkomentar Begini
- Gagasan Moeldoko Soal Penguatan Regenerasi Petani di Asia Pasifik Dipuji FAO
- Reaksi AHY Ditanya soal KSP Moeldoko Tak Hadiri Pelantikannya di Istana, Waduh
- Moeldoko: Insentif Mobil Hybrid Tidak Penting