MotoGP Spanyol Bisa Lebih Dramatis Ketimbang di Argentina

MotoGP Spanyol Bisa Lebih Dramatis Ketimbang di Argentina
Delapan rider di posisi 2 sampai 9 kualifikasi utama MotoGP Spanyol hanya berjarak 0,130 detik. Foto: motogp

jpnn.com, JEREZ - Rider Repsol Honda, Marc Marquez seperti membangunkan Cal Crutchlow lewat pernyataannya dalam jumpa pers MotoGP Spanyol, Kamis (3/5) lalu.

Marquez menjawab pertanyaan wartawan tentang calon rekan satu timnya untuk musim depan. Saat itu, dia menjawab menginginkan pembalap tercepat di grid MotoGP saat ini.

Si Bayi Alien lalu menyebut secara langsung nama Daniel Pedrosa dan Andrea Dovizioso sebagai pembalap tercepat yang tersisa saat ini. Dia tidak memasukkan nama Crutchlow. Padahal, rider asal Inggris tersebut adalah orang yang paling berharap bisa menggantikan Pedrosa jika kontraknya tak lagi diperpanjang oleh Repsol Honda musim depan.

Crutchlow sejak tahun lalu dikontrak langsung oleh Honda Racing Corporation (HRC). Namun ketika menyebut nama pengganti Pedrosa, namanya seringkali tak disebut. Justru yang ramai diisukan adalah Johann Zarco (Tech3 Yamaha) dan Dovizioso. Karena Zarco sudah remi berlabuh ke KTM musim depan, Marquez menyebut pembalap tercepat saat ini adalah Pedrosa dan Dovi.

 

Rupanya Crutchlow merespons komentar Marquez tersebut dengan aksi nyata. Setelah menjadi yang tercepat pada latihan bebas hari pertama MotoGP Spanyol Jumat (4/5), pembalap 32 tahun tersebut sukses merebut pole position pada sesi kualifikasi tadi malam. 

Honda memang dominan sepanjang akhir pekan. Selain Crutchlow, Marquez, dan Pedrosa juga tampil cepat. Marquez yang lebih dulu memancang benchmark dalam sesi perebutan pole position tadi malam.

Dengan ban yang sama hard-soft, Crutchlow mengawali Q2 dengan kurang meyakinkan. Pada usaha pertama catatan waktunya gagal menembus 1 menit 37 detik. Kemudian saat Marquez kesulitan memperbaiki waktu, bintang LCR-Honda tersebut melejit dengan membukukan waktu 1 menit 37,775 detik. Kemudian mengepras lagi torehan waktunya menjadi 1 menit 37,653 detik.

Pembalap yang finis di posisi 2 sampai 9 Q2 MotoGP Spanyol berada dalam jangkauan 0,130 detik. Situasi itu jauh lebih ketat dari MotoGP Argentina.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News