Muhammadiyah Dorong Hidupkan Kembali GBHN
Senin, 16 Desember 2019 – 19:58 WIB

Pertemuan pimpinan MPR dan PP Muhammadiyah di Jakarta. Foto: dok pribadi for jpnn
“Karena kekuasaan apa pun di Indonesia sesuai semangat kemerdekaan tidak boleh tidak tak terbatas. MPR juga sudah terbatas. DPR juga harus terbatas. Lembaga yudikatif terbatas. Presiden dan wakil presiden biar dipilih langsung oleh rakyat harus tidak tak terbatas,” pungkasnya. (boy/jpnn)
Baca Juga:
Dalam pertemuan dengan Pimpinan MPR, Ketum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, menyebutkan banyak yang dibahas terkait titik temu soal kebangsaan.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Soal Usulan Pemakzulan Gibran, Bung Komar Dorong MPR Bikin Tim Kajian
- Pabrik BYD Belum Beroperasi Secara Aktif, Tetapi Sudah Diganggu Ormas
- Muhammadiyah-Polres Tanjung Priok Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas dan Kegiatan Keagamaan
- Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar, Muhammadiyah: Perilaku yang Mencoreng Profesi
- MOSAIC & Muhammadiyah Bahas Potensi Penggunaan Dana ZIS untuk Transisi Energi
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka