Mulai Terungkap, Ini Strategi Pihak Asing untuk Menyulut Kerusuhan di Papua

Mulai Terungkap, Ini Strategi Pihak Asing untuk Menyulut Kerusuhan di Papua
Aksi massa pendemo di depan SMA Katolik Taruna Dharma Kotaraja yang berjalan menuju kearah Kota Jayapura, Papua, Kamis (29/8). Foto: ANTARA News Papua/Alfian Rumagit

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, berkantor selama seminggu ini di Bumi Cenderawasih hingga situasi keamanan di Papua bisa kembali kondusif.

Menurut Ketua Presidium IPW Neta S Pane kebijakan Kapolri dan Panglima TNI tersebut perlu diikuti dengan sejumlah langkah lain.

Di antaranya, Kapolri perlu segera melakukan evaluasi, langkah antisipatif, deteksi dini dan meningkatkan patroli siber agar kekacauan yang terjadi di sejumlah daerah di Papua dan Papua Barat tidak terulang kembali.

BACA JUGA : Bu Mega Utus Seseorang Bertemu Tokoh Agama Katolik dan Protestan di Papua

Neta menilai, setidaknya ada tiga langkah yang perlu dilakukan Polri. Pertama, mengevaluasi kinerja jajaran kepolisian, terutama di Surabaya, Papua Barat dan Papua.

 

"Apakah pejabat kepolisian di Surabaya sudah bekerja sesuai SOP dalam menyelesaikan masalah di depan asrama mahasiswa Papua," tuturnya.

Lalu, seperti apa deteksi dini dan antisipasi yang dilakukan pimpinan kepolisian di Surabaya, Papua Barat dan Papua, sehingga masalah yang ada bisa melebar dan menjadi kerusuhan yang tak terkendali.

Keterlibatan pihak asing dalam banyak kasus kerusuhan di Papua bukan lagi hal baru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News