Muntahan Ikan Paus Ditawar Rp 3,3 M, Pemilik Susah Tidur
“Yang nawar Rp 22 juta per kilo awalnya sudah siap saya kirim, namun uangnya kurang jadi kita batalkan. Saya mau ada uang, barang angkut sesuai timbangan. Saya tidak bisa tidur, karena banyak yang datang dan menelpon mau muntahan ikan paus ini,” cerita Sukadi yang mengaku tidak ingin terburu-buru menjual muntahan ikan paus tersebut.
Sukadi mengatakan sudah beberapa kali dihubungi calon pembeli dari Jakarta, yang selanjutnya akan dijual lagi ke Swiss dan Prancis.
Dia akan segera membawa sampel muntahan ikan paus tersebut ke Jakarta untuk dites.
“Lihat saja nanti, kalau cocok harganya ya dilepas. Kalau belum cocok kita simpan saja. Karena saya yakin makin lama, muntahan ikan paus ini akan semakin mahal,” tukas Sukadi yang siap memberi fee pada siapa saja yang berhasil mengantarkannya ke pembeli serius. (cik)
Sukadi cerita, sudah banyak calon yang menginginkan muntahan ikan paus tersebut. Ada yang siap bayar setelah barang dikirim.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Animo Pendaftar Casis Bintara Polri di Polda Papua Tinggi, Begini Penjelasan Kombes Sugandi
- KASN Mengingatkan ASN tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada Serentak 2024
- Asuransi Astra Berikan Literasi dan Inklusi Keuangan kepada Nelayan di Tangerang
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- 10 Aki Truk Pengangkut Sampah Milik DLH Kota Palangka Raya Digondol Maling, Polisi Bergerak
- 350 Rumah di Badau Perbatasan RI-Malaysia Terdampak Banjir