Musik Jadi Terapi Anak Muda yang Mengidap Penyakit Keras
Kamis, 21 Mei 2015 – 14:00 WIB
"Dari bayi saya belum pernah merasakan sembuh, jadi tidak tahu rasanya apa itu sehat," ujar salah satu peserta yang memiliki kelainan dalam darahnya.
"Mungkin secara fisik, program ini tidak banyak membantu. Tapi secara mental justru membantu banyak sekali," ujarnya.
Beberapa peserta sudah pernah melakukan rekaman lagu yang ditulis oleh mereka sendiri. Kompilasi lagu ini sudah dirilis dalam bentuk CD yang diluncurkan pada tahun 2014 lalu, dalam acara 'Dig Day' di salah satu pub di Melbourne.
Acara yang sama pula akan dilakukan bagi para alumni peserta pada tahun 2015 ini.
Sepeti apa kegiatan terapi lewat musik ini? Tonton disini.
Musik dipercaya memiliki peranan penting dalam kehidupan sejumlah orang. Lewat musik, irama, lirik yang inspiratif, dianggap bisa membangkitkan semangat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat