N Pod NCIG Tawarkan Cara Baru Menikmati Rokok Elektrik

N Pod NCIG Tawarkan Cara Baru Menikmati Rokok Elektrik
Kepala Seksi Tarif Cukai dan Harga Dasar 2 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Agus Wibowo (4 dari kiri), CEO NCIG International Shariffuddin Bujang (5 dari kiri) serta CEO NCIG Indonesia Roy Lefrans (6 dari kiri). Foto: NCIG

Produk perdana dari PT NCIG Indonesia Mandiri yakni device closed system atau biasa disebut POD telah memasang target ekspor di Asia Tenggara dalam waktu satu tahun ke depan.

“Dukungan pemerintah yang telah melegalkan vape harus dibarengi dengan prestasi bagi kami para produsen rokok elektrik lokal agar kita bisa menjadi pelopor negara pertama yang berhasil mengekspor POD ke seluruh Asia Tenggara,” kata Roy.

CEO NCIG International Shariffuddin Bujang menjelaskan, kebijakan dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan yang melegalkan rokok elektrik menjadi daya tarik tersendiri bagi pelaku usaha asing untuk berinvestasi. Pria yang karib disapa Din itu menambahkan, brewer lokal Indonesia, khususnya Hex, sudah dapat menghasilkan liquid berkualitas dunia.

“Dengan kualitas yang dihasilkan dan jaringan distribusi Hex yang tersebar di kota-kota besar Indonesia, membuat kami yakin kolaborasi Nasty dengan Hex mampu memenuhi kebutuhan pengguna rokok elektrik di Indonesia,” jelas Din.

Kepala Subdirektorat Tarif Cukai dan Harga Dasar Dirjen Bea dan Cukai Sunaryo menilai kolaborasi itu sebagai salah satu pendukung perkembangan industri rokok elektrik di Indonesia.

“Pemerintah mendorong para pelaku industri rokok elektrik lokal untuk terus berkembang dan memenuhi permintaan pasar global,” ujar Sunaryo. (jos/jpnn)


Nasty Worldwide menggandeng Hex melalui PT NCIG Indonesia Mandiri meluncurkan rokok elektrik jenis baru yang sangat mudah dan nyaman digunakan oleh perokok.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News