Nantinya Kalimas Khusus Kapal Pinisi

Nantinya Kalimas Khusus Kapal Pinisi
Nantinya Kalimas Khusus Kapal Pinisi

jpnn.com - PABEAN CANTIAN - Lalu lintas di Terminal Kalimas terbilang padat. Setiap hari rata-rata ada 70 kapal yang bersandar di terminal legendaris tersebut. Baik kapal kayu atau pinisi maupun berbahan besi.

Dengan padatnya lalu lintas pelayaran itu, PT Pelindo III akan mengatur jumlah kapal yang bersandar di Terminal Kalimas. Rencananya, terminal tersebut hanya dikhususkan untuk kapal pinisi. Sementara itu, kapal besi akan bersandar di Terminal Mirah. ''Memang rencananya begitu. Namun, kami masih mengatur lalu lintas pelayarannya juga,'' kata Humas PT Pelindo III Edi Priyatno.

Sebab, jumlah kapal yang bersandar di Terminal Mirah cukup banyak. Yakni, kapal roro, pengangkut kayu gelondongan maupun bahan curah kering. Edi menyatakan, kapal besi baru bisa pindah ke Terminal Mirah ketika kapal pengangkut curah kering pindah ke Teluk Lamong. ''Ada beberapa kapal lainnya yang pindah ke Terminal Berlian,'' jelasnya. ''Untuk merealisasikan hal tersebut tidak mudah,'' tambahnya.

Selain mengurangi kepadatan, upaya pemindahan kapal besi terkait dengan revitalisasi Terminal Kalimas. Rencananya, terminal tersebut dibuat wisata heritage. Untuk mendukung program itu, hanya kapal pinisi yang boleh bersandar di sana. (lyn/ai/mas)

PABEAN CANTIAN - Lalu lintas di Terminal Kalimas terbilang padat. Setiap hari rata-rata ada 70 kapal yang bersandar di terminal legendaris tersebut.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News