Napi Kabur Baru Lapas, Eh Tertangkap Lagi

jpnn.com - MOJOKERTO – Dua napi berhasil kabu dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-B Mojokerto kemarin dini hari (2/10).

 Kaburnya dua napi itu baru diketahui saat petugas sipir memeriksa sel isolasi sebagai tempat terakhir kali mereka menginap.

Berdasar informasi yang didapat Jawa Pos Radar Mojokerto, mereka adalah Eriyanto Darmawan, 26, alias Unyil, yang merupakan napi kasus narkoba asal Desa Kedungmaling.

 Satu lagi adalah Doni Kristanto, 25, napi kasus curat (pencurian dengan pemberatan) motor asal Lingkungan/Kelurahan Gedongan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Sebelum kabur, keduanya sama-sama menghuni sel isolasi. Ruangan tersebut diperuntukkan khusus napi yang bermasalah.

 Namun, tak lama setelah kabur, Satreskrim Polresta Mojokerto yang mendapat laporan langsung bertindak cepat dengan melacak keberadaan salah seorang pelaku.

Benar saja, Doni, salah seorang napi, berhasil dicokok tim Satreskrim Polresta di rumahnya.

Tepatnya di Gedongan Gang 3, sepuluh jam setelah kabur dari lapas. Dia kini harus menjalani masa tahanan kembali dan diancam hukuman yang lebih berat.

Kasatreskrim Polresta Mojokerto AKP Andria Diana Putra menuturkan, setelah mendapat laporan dari lapas, pihaknya langsung membagi beberapa tim untuk melacak keberadaan pelaku.

 Hingga pukul 13.30 kemarin, petugas mendapatkan informasi bahwa pelaku sedang bersembunyi di rumah.

Dari situ, petugas kemudian melakukan penyergapan. ''Jadi, setelah kami olah TKP (tempat kejadian perkara), tak lama kami mendapat petunjuk. Kami menyanggong rumah kedua napi. Alhamdulillah, kami gerebek. Benar, saudara Doni bersembunyi di dalam plafon. Dia sempat berupaya melarikan diri lagi,'' kata Andria.

Dari pemeriksaan sementara, kedua napi ternyata berencana kabur empat hari sebelumnya. Bersama Unyil, Doni mempersiapkan segala alat untuk kabur.

Misalnya, gergaji besi, tiga buah handphone, dan alat tato.

Minggu dini hari mereka melancarkan aksinya dengan membobol plafon sel isolasi terlebih dulu dengan menggergaji kayu atap hingga meloncat ke luar tembok sisi barat lapas. (far/ris/c21/diq/flo/jpnn)