Napi Kasus Pencurian Kabur, Aneh, Lapas Tak Ada yang Rusak

Napi Kasus Pencurian Kabur, Aneh, Lapas Tak Ada yang Rusak
Ilustrasi-Lapas Kelas IIA Kerobokan, Badung, Bali. Foto: ANTARA/Ayu Khania Pranisitha

jpnn.com, DENPASAR - Seorang narapidana (napi) kasus pencurian bernama I Gede Loka Wijaya diketahui hilang sejak dua hari lalu dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kerobokan, Badung, Bali.

Napi tersebut sedang menjalani vonis tiga tahun enam bulan atas perkara pencurian. Terhitung sisa masa pidana yang dijalani napi tersebut saat ini kurang lebih satu tahun sebelas bulan.

"Kami sudah memeriksa semua CCTV, saat ini masih dilakukan pengejaran. Kaburnya dari mana masih ditelusuri, kalau jebol pagar belum kami temukan. Masih kami cek dari mananya," kata Kalapas Kerobokan Kelas IIA Bali Fikri Jaya Soebing saat dikonfirmasi melalui telepon di Denpasar, Bali, Rabu.

Kaburnya napi Lapas Kerobokan ini diketahui terjadi pada Senin (4/10) lalu. Saat itu, sedang dilakukan pergantian jaga malam petugas.

Lalu dilanjutkan dengan pengecekan jumlah penghuni tahanan namun ternyata di salah satu blok ada kurang satu orang tahanan ini.

"Dilakukanlah pencarian. Jejak-jejaknya masih kami cek lebih dalam lagi melalui CCTV yang kami punya dan juga jejak-jejak yang manual misalkan ada juga bekas pijakan kaki atau bagaimana," katanya.

Setelah mengetahui napi tersebut kabur, pihak Lapas Kerobokan langsung membentuk tim khusus untuk melakukan pencarian dan pengejaran.

Selain itu, pihak Lapas Kerobokan juga melakukan koordinasi dengan Polres Badung dalam proses pencarian dan pengejaran napi tersebut.

Napi kasus pencurian tersebut kabur dari lapas sejak dua hari lalu. Petugas tidak menemukan adanya kerusakan pada pagar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News