Napoleon

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Napoleon
Gelandang serang Prancis Paul Pogba berusaha melewati pilar Jerman Toni Kroos. Foto: AP

jpnn.com - Prancis menundukkan Jerman dalam duel Rabu (16/6) dini hari yang mempertontonkan superioritas dua kekuatan besar Eropa itu.

Prancis hanya unggul tipis 1-0, tetapi sudah cukup menunjukkan bahwa Prancis mempunyai kekuatan yang cukup meyakinkan sebagai salah satu kandidat juara paling serius.

Persaingan Prancis dengan Jerman adalah persaingan dua kekuatan besar Eropa masa lalu. Dua negara itu memberikan kontribusi besar dalam sejarah Eropa dan dunia.

Dua negara itu pula yang sangat berambisi menjadi kampiun Eropa, menyatukan Benua Biru di dalam satu kemaharajaan besar.

Dari Prancis pernah lahir seorang Napoleon Bonaparte Sang Kaisar Pertama yang mengobarkan Perang Revolusioner selama sepuluh tahun sejak 1804 sampai 1814.

Ia mengubrak-abrik seluruh daratan Eropa dan bahkan menyerbu Rusia dan sangat berambisi menguasai wilayah itu.

Dari Jerman lahir Adolf Hitler yang juga mengobarkan Perang Eropa setelah menjadi kanselir Jerman pada 1933.

Hitler berjuluk Fuhrer, Sang Pemimpin, yang juga berambisi menguasai Eropa dan menjadikannya sebagai kemaharajaan di bawah kepemimpinannya.

Menghadapi Prancis, taktik Jerman tidak berjalan dengan baik. Tank-tank Jerman yang menjadi andalan ternyata sudah makin uzur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News