Nasib Utang Merpati Akan Dibahas Senin Besok

jpnn.com - SEMARANG - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak mau tinggal diam melihat nasib PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) yang kini terlilit utang sampai Rp 6,5 triliun. Terlebih ketika melihat kegigihan para karyawan Merpati yang masih punya tekad menghidupkan maskapai pelat merah itu.
Maka itu rencananya bekas Dirut PLN itu akan membahas hal tersebut saat Rakor yang diagendakan Senin (11/11) besok bersama Menteri Keuangan, Chatib Basri dan Menko Perekonomian, Hatta Rajasa.
“Nanti ada kesepakatan utang Merpati mau diapakan. Kalau misalnya sepakat direstrukturisasi, nanti minta sikap dari DPR,” ujar Dahlan.
Lebih lanjut Dahlan katakan bahwa persoalan Merpati bukan hanya pada bagaimana mengaji karyawan atau memperoleh avtur (bahan bakar pesawat-red), namun beban utang yang sudah mencapai Rp 6,5 triliun pada BUMN dan pihak swasta.
“Ibaratnya, menimbun sumur tanpa dasar, makanya ini harus kita bicarakan bersama. Tidak bisa hanya dengan persetujuan saya saja, tapi harus disepakati bersama oleh DPR, Menko dan Menkeu mau dikemanakan nasib Merpati ini," tutup dia. (chi/jpnn)
SEMARANG - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak mau tinggal diam melihat nasib PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) yang kini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional
- Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Mandiri Sahabatku untuk Memacu Kewirausahaan PMI
- KBA Garmin Menghadirkan Teknologi Navigasi hingga Multimedia untuk Pengalaman Sempurna